Bitcoin

Setelah dua hari positif, harga Bitcoin mengalami penurunan kecil namun berhasil mempertahankan level kunci. Pasar kini menantikan data inflasi PCE dari AS yang akan dirilis sore ini.

Pemerintah AS kewalahan dengan beban bunga utang yang melonjak, menandai berakhirnya era suku bunga rendah. Situasi ini berpotensi mendorong Federal Reserve untuk menurunkan suku bunga, yang bisa menjadi katalis positif bagi harga Bitcoin.

Artikel ini menelusuri kebenaran di balik ’efek Thanksgiving’ pada pasar kripto, yang sering dianggap sebagai mitos. Dengan menganalisis performa historis bitcoin dan proyeksi analis, artikel ini memberikan gambaran apakah periode liburan benar-benar memengaruhi harga aset digital.

Pasar kripto menunjukkan pemulihan ringan dengan kapitalisasi pasar di atas $3 triliun, namun para analis memiliki pandangan yang berbeda mengenai arah harga Bitcoin selanjutnya setelah penurunan sejak Oktober.

Bitcoin berada dalam fase konsolidasi dengan sentimen pasar yang mayoritas bearish. Analis Sjuul Follings menunjukkan bahwa harga sedang menguji level kunci di $89.000, yang akan menentukan apakah akan terjadi pemulihan ke $110.000 atau justru memasuki bear market penuh.

Arthur Hayes memperkirakan bahwa level terendah Bitcoin baru-baru ini di $80.000 akan bertahan. Ia berharap adanya pergerakan besar tahun depan yang didorong oleh berakhirnya quantitative tightening The Fed dan peningkatan likuiditas.

Ahli kripto asal Belanda, Madelon Vos, kini menjalin kerja sama dengan bursa kripto global, OKX. Kolaborasi ini bertujuan untuk meningkatkan edukasi keuangan dan kripto bagi publik, serta menawarkan bonus bitcoin senilai €50 untuk pengguna baru.

Seorang ahli memperingatkan harga Bitcoin berpotensi anjlok hingga $70.000. Penyebabnya adalah gelombang liquidasi posisi leverage yang memicu efek domino di pasar.

Indikator Sharpe Ratio Bitcoin yang langka muncul kembali, secara historis menjadi sinyal potensi pemulihan harga setelah periode volatilitas tinggi.

Perusahaan milik Michael Saylor, Strategy, telah menggalang dana 21 miliar dolar AS pada tahun 2025 untuk membeli bitcoin. Dengan total kepemilikan mencapai hampir 650.000 BTC, perusahaan ini berada di jalur yang tepat untuk melampaui rekor tahun sebelumnya.