
Jumlah bulanan yang diterima oleh penerima bantuan sosial (bijstand) di Belanda akan naik tahun depan. Hal ini disebabkan oleh kenaikan upah minimum, yang menjadi acuan untuk besaran bantuan tersebut. Namun, pertanyaannya adalah apakah kenaikan ini cukup untuk menjaga daya beli. Jumlah warga Belanda yang menerima bantuan sosial juga terus meningkat, dan anak muda menonjol dalam laporan terbaru dari Centraal Bureau voor de Statistiek (CBS).
Jumlah Bantuan Sosial Naik pada 2026 #
Standar bantuan sosial disesuaikan dua kali setahun, berdasarkan upah minimum sosial khusus. Angka pasti untuk 2026 belum diumumkan secara resmi, namun estimasi sudah bisa dibuat berdasarkan kenaikan upah minimum.
Pada paruh kedua 2025, upah minimum legal adalah €14,40 per jam; pada 2026 akan naik menjadi €14,71 per jam. Ini merupakan kenaikan sedikit lebih dari 2 persen, yang juga akan berdampak pada besaran bantuan sosial.
Untuk pemuda usia 18 hingga 21 tahun berlaku standar yang lebih rendah, yang disebut ‘jongerennorm’ (standar pemuda). Dalam hal ini, juga dipertimbangkan kontribusi finansial yang bisa diberikan oleh orang tua.
Pasangan menikah atau tinggal bersama yang berusia 21 tahun hingga usia pensiun (AOW) tahun ini menerima bantuan sosial sebesar €1.955,80 neto per bulan, dan pada 2026 akan naik menjadi €1.976,55. Ini adalah kenaikan sebesar €40,75 per bulan. Orang tunggal akan menerima €1.397,58 per bulan tahun depan, atau naik sebesar €28,52 per bulan.
Penerima pensiun AOW yang mendapat bantuan sosial bahkan akan mendapat kenaikan yang sedikit lebih besar. Pasangan menikah atau tinggal bersama akan mendapat tambahan €43,65 per bulan, dan orang tunggal akan melihat tambahan €31,88 masuk ke rekening mereka.
Peningkatan Penerima Bantuan Sosial, Terutama di Kalangan Anak Muda #
Pada akhir September 2025, terdapat 408.000 orang di Belanda yang menerima bantuan sosial umum. Jumlah ini 1,2 persen lebih banyak dibandingkan tahun sebelumnya, dan peningkatan terbesar terjadi pada kelompok usia muda dewasa. Di antara usia 18 hingga 27 tahun, jumlah penerima bantuan sosial meningkat 5,5 persen, sehingga kelompok ini kini berjumlah 41.000 orang.
Kategori usia 27 hingga 45 tahun juga menunjukkan sedikit peningkatan, sementara jumlah penerima bantuan sosial dari usia 45 tahun hingga usia pensiun AOW tetap stabil di angka 228.000.
Pertumbuhan ini sejalan dengan tren yang dimulai sejak paruh kedua 2023. Sebelum itu, jumlah penerima bantuan sosial mengalami penurunan selama lebih dari dua tahun, sebagian karena pemulihan ekonomi setelah periode pandemi. Meskipun demikian, angkanya masih lebih rendah dibandingkan awal 2021, saat pandemi menyebabkan banyak masalah tambahan di pasar kerja.