Tahun 2024 menandai babak baru bagi hampir 93.000 pekerja di Belanda. Mereka memasuki masa pensiun dengan usia rata-rata 66 tahun dan 1 bulan.
Namun, ancaman mengintai lebih dari 1,6 juta warga Belanda yang menabung pensiun melalui perusahaan asuransi. Regulasi yang usang bisa membuat Kantor Pajak (Belastingdienst) tiba-tiba memungut pajak atas dana pensiun yang telah mereka kumpulkan. Kabar baiknya, masalah finansial ini sebenarnya bisa dicegah dengan mudah.
Foto: Nancy Beijersbergen/Shutterstock
Sistem Pensiun Baru di Belanda #
Sebagian besar pekerja di Belanda menabung pensiun melalui pensioenfonds. Namun, masih ada sekitar 20% pekerja yang menggunakan produk pensioenverzekering. Dalam skema ini, perusahaan, dengan bantuan penasihat pensiun, membuat kontrak dengan perusahaan asuransi untuk mengatur pensiun karyawan.
Data terbaru dari De Nederlandsche Bank (DNB) menunjukkan ada 57.000 kontrak yang dibuat antara perusahaan dan perusahaan asuransi. Situasi pensiun di Belanda akan segera berubah. Pada 1 Januari 2026, 11 juta warga Belanda akan beralih ke sistem pensiun baru. Paling lambat pada 1 Januari 2028, semua peserta program pensiun akan sepenuhnya beralih.
Perusahaan memiliki tugas penting: memperbarui regulasi pensiun karyawan mereka tepat waktu. Jika sebuah perusahaan berpindah ke sistem baru, dana pensiun harus melaksanakan keputusan itu sebelum 1 Januari 2027 atau, jika parlemen menyetujui, paling lambat 1 Januari 2028.
Mengapa Perpindahan Ini Harus Segera Diatur? #
Sebelum sistem pensiun baru berlaku, warga Belanda yang menggunakan asuransi harus beralih ke regulasi baru. Semakin cepat perusahaan mengatur perpindahan untuk staf mereka, semakin baik.
Saat ini, Kantor Pajak baru memungut pajak atas dana pensiun ketika seseorang menerimanya setiap bulan setelah pensiun. Tarifnya biasanya lebih rendah dibandingkan saat mereka masih bekerja. Namun, situasinya akan berubah total pada 2028. Kantor Pajak tidak lagi akan menganggap dana di regulasi pensiun lama sebagai pensiun, melainkan sebagai pendapatan yang langsung kena pajak. Karena itu, karyawan harus membayar pajak penghasilan atas seluruh jumlah dana ditambah bunganya, karena selama bertahun-tahun tidak ada pajak yang dibayar.
Ada risiko lain bagi karyawan yang terlambat beralih. Ada kemungkinan mereka akan mendapatkan tagihan pajak yang sangat besar. Seorang karyawan juga mungkin harus membayar pajak kekayaan (vermogensbelasting). Jumlah ini bisa sangat besar bagi seseorang yang telah bekerja untuk waktu yang lama.
Selain itu, pendapatan dan kekayaan yang lebih tinggi dapat memengaruhi berbagai subsidi (toeslagen) dan pos pengurangan pajak. Seseorang bisa kehilangan hak atas bantuan keuangan atau pos pengurangan pajak tertentu.
Belum Semua Pengusaha Melakukan Langkah Ini #
Tentu tidak ada yang ingin sebagian besar dana yang telah dikumpulkan selama bertahun-tahun hilang ke tangan fiskus. Namun, banyak perusahaan yang belum mengambil langkah. Hanya satu dari lima kontrak pensiun yang telah dialihkan. Menurut laporan NOS, hingga kini baru diperkirakan satu dari lima kontrak pensiun yang telah diubah.
Perusahaan asuransi memperkirakan separuh dari kontrak yang tersisa baru akan beralih pada 1 Januari 2028. Polis baru sudah disiapkan, tetapi hanya sedikit perusahaan yang mendaftar.
Fieke van der Lecq, yang menjabat sebagai komisioner pemerintah untuk ’transisi pensiun’ sejak 2024, menyebut hal ini sebagai masalah besar. Van der Lecq mengajak warga Belanda yang memiliki asuransi pensiun untuk segera meminta perusahaan mereka bertindak.
Asosiasi Perusahaan Asuransi (Het Verbond van Verzekeraars) sependapat dengan komisioner pemerintah. Menurut lembaga ini, perusahaan harus segera menghubungi penasihat mereka. Jika perusahaan menangani masalah penting ini di menit terakhir, bisa terjadi lonjakan permintaan yang luar biasa. Ini juga akan berdampak pada perusahaan asuransi dan penasihat yang harus memproses sangat banyak aplikasi dalam waktu singkat.
Pengusaha Juga Akan Merasakan Kerugian #
Perpindahan yang terlambat tidak hanya merugikan karyawan, tetapi juga perusahaan. Perusahaan wajib mengatur iuran pensiun staf mereka dengan baik. Jika mereka gagal melakukannya, mereka bisa mendapat denda dari Kantor Pajak.
Selain itu, ada kemungkinan karyawan akan menuntut dana pensiun yang terlewat kepada perusahaan mereka. Ini bisa menjadi beban finansial yang besar bagi sebuah perusahaan. Apa pun masalahnya, penting untuk melibatkan karyawan sebanyak mungkin dalam proses transisi. Komunikasi yang baik akan memperkuat hubungan antara perusahaan dan karyawan.
Bekerja di sebuah perusahaan dan tidak yakin apakah perpindahan ke regulasi pensiun baru sudah diatur? Jangan ragu untuk menanyakannya. Mungkin tindakan Anda akan membuat perusahaan Anda bergerak dan mencegah masalah keuangan jangka panjang.